BosniaTravel.net – Memiliki hobi fotografi saat ini mulai digemari, khususnya di kalangan anak muda. Supaya banyak menghasilkan foto-foto dengan kualitas tinggi dan bermakna, para fotografer sering mencari inspirasi. Inspirasi bisa ditemukan di berbagai tempat, misalnya di museum. Nah, bicara soal Museum fotografi, Kota Kediri juga memiliki Museum Fotografi yang tak kalah unik dengan yang lain yaitu Kediri Photograph Museum. Harga tiket masuk dan lokasi museum fotografi Kediri ini sangat strategis, tepatnya berada di Jalan Kapten Tendean.
Kediri Photograph Museum yang ada di Kediri termasuk tempat yang baru. Namun bukan satu-satunya, karena di Kediri juga ada Museum Airlangga Kediri. Pengenalan Kediri Photograph Museum ini baru mulai booming melalui media sosial, sehingga jarang ada masyarakat yang tahu bahkan warga Kediri sendiri. Namun tidak jarang ditemui pengunjung yang berasal dari luar daerah Kota Kediri dan luar negeri seperti Singapura, Belanda, dan Prancis yang datang ke sini.
Bagi para fotografer atau pecinta sejarah, museum fotografi merupakan tempat yang cocok untuk mencari inspirasi serta menimba ilmu. Meskipun termasuk tempat yang baru, fasilitas yang disediakan tidak sembarangan. Foto-foto yang dipamerkan juga memiliki nilai dan kualitas yang tinggi. Oleh karena itu, informasi mengenai museum Fotografi Kediri bisa mempermudah ketika akan mengunjunginya.
Daya Tarik Keindahan dan Pesona yang Ada Kediri Photograph Museum
Berbagai macam foto ada di dalam museum fotografi. Jumlahnya mencapai ratusan. Semua foto yang ada dipajang dalam pigura dan dirawat dengan baik. Penataan foto yang ada juga sangat rapi. Setiap pigura dipajang sedikit lebih tinggi dari kepala orang dewasa sehingga semua foto yang ada di dalamnya bisa terlihat.
Ratusan foto dalam museum fotografi memiliki kaitan erat dengan sejarah dan perkembangan Kota Kediri tempo dulu mulai dari tahun 1850 sampai 1980. Museum yang baru dibangun pada tahun 2010 tidak hanya menarik pecinta foto, tetapi juga pecinta sejarah. Penampilan Kota Kediri sejak zaman penjajahan seolah diceritakan dengan lengkap melalui foto-foto tersebut.
Banyak kegiatan zaman dulu yang berhasil diabadikan. Di museum fotografi ini, pengunjung bisa menyaksikan berbagai kegiatan masyarakat yang tidak bisa ditemui lagi saat ini seperti judi ayam jago. Selain itu, banyak juga foto bangunan-bangunan kuno alias tempo dahulu di Kediri yang sudah mengalami renovasi total, seperti bangunan jembatan lama atau persimpangan KM 0 Kediri.
Selain foto Kota Kediri, museum fotografi juga menghadirkan banyak koleksi benda unik yang masih berhubungan dengan fotografi. Di sini terdapat berbagai macam jenis kamera mulai kamera saku sampai DSLR. Pengunjung bisa mempelajari barang-barang unik ini dan mengamati perbedaannya dengan teknologi saat ini.
Sejarah Berdirinya Museum Fotograph Kediri
Kediri Photograph Museum berdiri pada tahun 2010. Awalnya, tempat ini adalah sebuah rumah milik seorang warga Kediri bernama Imam Mubarok Muslim. Rumah tersebut digunakan sebagai tempat penyimpanan koleksinya. Karena ada dorongan dari niatnya yang memperlihatkan bagaimana cerita tentang kota tua Kediri pada tempo dulu pada anak muda generasi sekarang, akhirnya beliau membangun rumahnya menjadi sebuah museum yang bernama Kediri Photograph Museum.
Alasan lain didirikan Museum Fotograph Kediri ini adalah karena sudah banyak anak muda generasi sekarang yang melupakan sejarah kota tua tempo dulu Kediri serta sudah meninggalkan banyak bangunan sejarah.
Karena alasan tersebut, beliau membangun Museum Fotograph ini dan ingin memberitahukan bahwa pembangunan peninggalan kota tua ini bukan hanya mengenai tanggung jawab saja, akan tetapi pemerintah juga harus menjaga sesuai dengan Undang-undang cagar budaya.
Fasilitas Yang Ada di Museum Fotografi Kediri
Layaknya sebuah tempat wisata, museum fotografi juga memiliki berbagai fasilitas untuk membuat pengunjung merasa nyaman. Fasilitas ini bisa dinikmati oleh siapapun yang berkunjung. Pengelolaan fasilitas yang ada di museum fotografi ini termasuk sangat baik.
Apabila pengunjung membawa kendaraan, di museum fotografi tersedia tempat parkir yang luas dan juga memadai. Tempat parkir yang disediakan juga tidak membuat jalanan macet. Fasilitas lainnya berupa toilet dalam jumlah cukup dan bersih.
Selain tempat parkir dan toilet, fasilitas museum fotografi lainnya adalah rumah makan. Adanya rumah makan sangat cocok bagi para pengunjung yang menghabiskan waktunya selama seharian berkeliling museum.
Pengunjung tidak perlu khawatir melewatkan waktu sholat saat berkeliling museum, karena pemilik museum menyediakan mushola untuk melaksanakan sholat di sela-sela berkunjung. Mushola yang dikelola oleh museum fotografi sangat bersih dan layak untuk digunakan beribadah.
Lokasi dan Rute Menuju Kediri Photograph Museum
Warga Kediri tentu wajib berkunjung ke museum ini. Karena mereka harus tahu sejarah Kediri tempo dahulu. Bagi warga yang berasal dari luar daerah Kediri dan sedang berkunjung ke Kediri, jangan lupa untuk menyempatkan mampir ke museum fotografi. Lokasi museum fotografi Kediri sangat mudah dijangkau, yakni berada di Jalan Kapten Tendean nomor 60/160, Ngronggo, Kediri, Jawa Timur.
Untuk menuju lokasi tersebut, pengunjung bisa menggunakan rute berikut. Apabila berada di pusat kota yaitu di Jalan Dhoho, Anda langsung saja menuju ke Jalan Panglima Sudirman dan kemudian ke arah Jalan Urip Sumoharjo. Selanjutnya, ambil arah menuju jalan Perintis Kemerdekaan. Setelah itu pergi ke jalan Super Semar dan belok kiri menuju arah Jalan Kapten Tendean.
Museum fotografi berada di kanan jalan. Supaya tidak terlewat, ada beberapa tempat yang bisa menjadi acuan. Apabila sudah melewati Indomaret atau Soto Ayam Tamanan Pak Muh, turunkan kecepatan kendaraan. Jarak antara kedua tempat tersebut dengan museum fotografi tidaklah terlalu jauh.
Rute museum fotografi Kediri yang telah dijabarkan tidaklah terlalu macet. Namun pada hari libur biasanya jalan akan lebih padat daripada biasanya. Waktu untuk menempuh perjalanan ini lebih kurang sekitar 15-20 menit. Jika masih buta jalan Kediri, sebaiknya menggunakan alat bantu penunjuk arah seperti Google Maps atau GPS.
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Kediri Photograph Museum
Museum fotografi dibuka untuk umum. Pengunjung bisa mengajak keluarga atau teman satu komunitas foto ketika mampir ke museum fotografi. Para pelajar yang memiliki ketertarikan dengan sejarah juga bisa meluangkan waktunya untuk berkunjung dan mengamati perubahan yang dialami Kota Kediri.
Jam buka Museum Fotografi Kediri hanya terbatas pada hari Sabtu dan Minggu. Selain kedua hari tersebut, museum fotografi ditutup. Pada hari Sabtu museum fotografi buka pada pukul 10.00-17.00, sedangkan pada hari Minggu buka pada pukul 09.00-17.00.
Bagi pengunjung yang ingin melihat koleksi foto di museum fotografi harus meluangkan waktu di akhir pekan. Tidak hanya itu, usahakan jangan pergi ketika museum mendekati jam tutup supaya bisa berkeliling sepuasnya tanpa perlu terburu-buru.
Agar bisa menikmati fasilitas dan melihat apa yang ada di dalam museum fotografi, pengunjung harus membayar harga tiket masuk museum fotografi Kediri. Harga tiket yang dipatok tidak terlalu mahal, yaitu Rp50.000. Pendapatan yang diperoleh digunakan untuk merawat koleksi yang ada dalam museum tersebut sehingga bisa dinikmati dalam waktu yang lama.
Itulah informasi mengenai museum fotografi termasuk harga tiket dan lokasi museum fotografi Kediri. Ukuran museum fotografi Kediri tergolong cukup kecil, sehingga usahakan saat berkunjung tidak membuat pengunjung lain merasa terganggu. Jangan lupa untuk membawa kamera yang bagus untuk mengabadikan moment-moment penting serta foto-foto sejarah tempoe doeloe. Terlebih, patuhi peraturan yang ada dan selalu jaga kebersihan yaa.
Kepada siapa saya bisa berhubungan tentang museum ini, karena saya punya camera yang sudah tidak terpakai dan ingin didonasikan untuk museum
Bisa cari tahu disini ya kak https://kediris-photograph-museum.business.site